CARA MEMBUAT RUMPON SEDERHANA
CARA MEMBUAT RUMPON SEDERHANA
Manfaat Rumpon (Rumah Ikan/Apartemen Ikan)
Rumpon merupakan salah satu alat bantu
penangkapan ikan yang berfungsi sebagai tempat berlindung, mencari makan,
memijah, berkumpulnya ikan. Rumpon mempunyai konstruksi menyerupai pepohonan
yang di pasang (ditanam) pada suatu tempat perairan laut. Rumpon dapat diartikan
juga sebagai tempat berkumpulnya ikan di laut dan dapat dimanfaatkan untuk
mengefisiensikan operasi penangkapan ikan bagi para nelayan kecil atau
tradisional
Dalam
memilih dan menentukan daerah penangkapan ikan, harus memenuhi syarat-syarat
antara lain : kondisi daerah penangkapan harus terjaga sehingga ikan akan mudah
datang dan berkumpul, daerahnya aman dan alat tangkap mudah dioperasikan,
daerah tersebut harus daerah yang secara ekonomis menguntungkan. Rumpon adalah
salah satu daerah penangkapan ikan, Sehingga alat tangkap yang dapat
dioperasikan di sekitar rumpon adalah rawai tuna, pole and line,
pancing ulur (hand line), pukat cincin (purse seine), jaring insang
(gill net) dan lain-lainnya. Adapun jenis-jenis ikan di
sekitar rumpon antara lain : ikan tuna, cakalang, tongkol, lemuru, kembung dan
lain-lainnya.
Berdasarkan
hasil penelitian, metode penangkapan ikan dengan bantuan rumpon yang dipasang
di perairan laut sudah terbukti sangat membantu menghemat bahan bakar minyak
(BBM) hingga 30% dan meningkatkan ikan hasil tangkapan nelayan. Rumpon adalah
salah satu bentuk habitat ikan tiruan yang terbuat dari macam-macam bahan
seperti berasal dari daun pohon kelapa, ranting-ranting pohon, bambu,
balok-balok beton, ban bekas atau dari bahan lainnya yang dibenamkan di dalam
kolam air dan sifatnya menetap atau dapat dipindahkan.
Tim pengkajian rumpon Institut Pertanian Bogor (1987) memberikan persyaratan
umum komponen-komponen dari konstruksi rumpon adalah sebagai berukut:
·
Pelampung
§ Mempunyai kemampuan mengapung yang cukup baik
(bagian yang mengapung diatas air 1/3 bagian)
§ Konstruksi cukup kuat
§ Tahan terhadap gelombang air
§ Mudah dikenali dari jarak jauh
§ Bahan pembuatnya mudah didapat
·
Pemikat
§ Mempunyai daya pikat yang baik terhadap ikan
§ Tahan lama
§ Mempunyai bentuk seperti posisi
potongan vertical kearah bawah
§ Melindungi ikan-ikan kecil
·
Tali
temali
§ Terbuat dari bahan yang kuat dan tidak mudah
busuk
§ Harganya relatife murah
§ Mempunyai daya apung yang cukup untuk
mencegah gesekan terhadap benda-benda lainnya dan terhadap arus
§ Tidak bersimpul (less Knot)
·
Pemberat
§ Bahannya murah, kuat dan mudah diperoleh
§ Massa jenisnya besar, permukaannya tidak
licin dan dapat mencengkram
Metode
penggunaan rumpon dapat dengan mudah diaplikasikan oleh nelayan kecil karena
bahan untuk membuat rumpon atau rumah buatan untuk ikan relatif murah dan
gampang ditemukan oleh nelayan kecil. Dengan memasang rumpon-rumpon tersebut,
nelayan sudah diuntungkan karena sudah memiliki daerah penangkapan ikan yang
sudah jelas dan tetap, sehingga kebutuhan akan BBM mudah diprediksi dan lebih
hemat. Ada banyak manfaat dan keuntungan diperoleh nelayan kecil jika dalam
penangkapan ikan menggunakan bantuan rumpon seperti : kerusakan lingkungan
dapat ditekan karena jenis-jenis alat tangkap ikan yang digunakan memiliki
sifat ramah terhadap lingkungan, mendidik nelayan untuk tetap menjaga
kelestarian lingkungan pesisir, biaya operasional melaut lebih kecil, ikan
hasil tangkapan lebih segar dan tidak banyak rusak serta rumpon juga dapat
dijadikan sebagai sarana rekreasi memancing yang sangat mengasikkan bagi
masyarakat perkotaan diwaktu liburan. Disamping itu dengan adanya rumpon yang
menyerupai bangunan-bangunan alat tangkap ikan disepanjang pantai juga dapat
membantu pemerintah dalam hal meningkatkan kemampuan pada aspek pertahanan dan
keamanan nasional.
Sumber:
Maradona
Harahap, A.Md Instruktur Pelaksana BPPP Medan, dalam
http://www.bpppbelawan.bpsdmkp.kkp.go.id/index.php/artikel/128-rumpon-sebagai-salah-satu-solusi-meningkatkan-ekonomi-nelayan-kecil-tradisional
Komentar
Posting Komentar