Siklus Hidup Black Soldier Fly (BSF)
Siklus Hidup Black Soldier Fly (BSF)
Siklus Hidup Black Soldier Fly
(BSF)
Siklus hidup yang dimiliki bsf berbeda dengan
siklus hidup lalat hijau, bsf memiliki fase lalat lebih pendek dibanding fase
larvanya fase hidup lalat hijau lebih lama pada saat menjadi lalatnya.
Siklus hidup bsf dapat dilihat pada gambar di
bawah ini :
Pada gambar diatas dapat terlihat jelas
bagimana fase hidup bsf dilalui disertai karakter dari setiap fasenya. Setiap
waktu yang ditempuh setiap fasenya bersifat rata-rata (tidak mutlak) dan hal
ini dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya adalah kondisi suhu dan
kelembaban serta makanan yang mereka konsumsi.
Fase lalat sangat singkat, bsf tidak makan
dan hanya minum. Sang jantan akan mati setelah kawin lalu betina akan mati setelah
bertelur dengan jumlah yang banyak. Jika kita merenungkan fase hidup lalat ini,
apa yang menjadi tujuan mereka hidup? Mereka seakan hidup hanya untuk
meninggalkan keturunan yang memiliki banyak manfaat bagi manusia, baik itu
perannya maggot dalam menyerap limbah organik dan menjawab permasalahan sampah,
dan sekaligus menjawab permasalahan tingginga biaya pakan ternak dan
meninggalkan bekas kultur dari budidayanya yang dapat digunakan sebagai pupuk
organik.
Betapa bsf ini adalah sebuah anugerah yang
“terlewatkan” yang hari ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya, kita
bersyukur memiliki iklim tropis yang sangat mendukung dari budidaya bsf ini.
Siklus ini terjadi di alam yang kemudian
dapat kita simulasikan dalam sebuah budidaya di lokasi kita. Setiap tahapannya
harus dilakukan dengan seksama dan justru harus lebih baik dari siklus alami
yang terjadi di alam.
(Mitra
Peternak Indonesia l www.maggotBSF.com dalam http://www.maggotbsf.com/index.php/17-seputar-maggot-bsf/9-kandungan-nutrisi-maggot-black-soldier-fly)
Komentar
Posting Komentar