INDIKATOR KEBERHASILAN PEMBERDAYAAN KELOMPOK PEMBUDIDAYAAN

INDIKATOR KEBERHASILAN PEMBERDAYAAN
KELOMPOK PEMBUDIDAYAAN

Pemberdayaan kelompok dalam pengelolaan lingkungan budidaya yang dilaksanakan dalam berbagai kegiatan tentunya memerlukan indikator atau tolok ukur untuk menilai apakah kegiatan yang dilakukan menunjukkan keberhasilan atau kegagalan yang terjadi, dapat dijadikan bahan evaluasi dalam pembinaan selanjutnya.

A. Aspek Kelembagaan Kelompok Pembudidaya
Beberapa indikator keberhasilan pemberdayaan kelompok pembudidaya ikan dalam pengelolaan lingkungan budidaya adalah :

1.    Tumbuhnya Kesadaran Kelompok
Program pemberdayaan yang dilakukan harus dapat menghasilkan kesadaran dan kepedulian pembudidaya terhadap kelestarian lingkungan budidaya. Kesadaran ini harus merupakan kesadaran yang tumbuh dalam diri masing-masing anggota kelompok, yang ditunjukkan dengan perilaku dan tata cara masing-masing anggota dalam berbudidaya dan memelihara lingkungan.

2.    Kemandirian Kelompok
Kelompok pembudidaya ikan sudah mampu  melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan budidaya secara mandiri, artinya tanpa adanya pengawasan dan tekanan dari pihak luar telah melakukan upaya pengelolaan lingkungan budidayanya dan mempunyai pemikiran bahwa usahanya harus dapat diwariskan pada generasi berikutnya.

3.    Respon Positif Terhadap Aplikasi Teknologi
Pembudidaya ikan dengan kemampuan dan pengetahuannya dengan sadar akan melakukan kegiatan budidaya dengan teknologi yang tidak akan merusak lingkungan budidaya.


4.    Kemauan Bekerjasama
Kelompok pembudidaya akan terbuka dalam melakukan kerjasama dengan kelompok atau pihak lain dalam pengelolaan lingkungan budidaya, hal ini merupakan indikasi bahwa pemberdayaan kelompok sudah menunjukkan keberhasilan.

B Aspek Kegiatan Budidaya dan Lingkungannya

1. Meningkatnya Kualitas Hidup Pembudidaya
Keberhasilan pemberdayaan kelompok dalam kegiatan budidaya dapt ditunjukkan dengan adanya peningkatan kulaitas hidup anggota kelompok pembudidaya ikan yang diukur dari :
a.         Meningkatnya produksi budidaya
b.         Meningkatkan pendapatan anggota kelompok pembudidaya
c.         Distribusi pendapatan diantara anggota kelompok yang relatif merata
d.         Meningkatnya tingkat pendidikan anggota/keluarga kelompok

2. Terjaganya Mutu Lingkungan Budidaya
Pengelolaan lingkungan yang dilakukan secra berkelompok akan memberikan hasil yang optimal dan berkelanjutan dibandingkan apabila secara perseorangan dan parsial, karena adanya keterkaitan antara satu kegiatan dengan kegiatan lainnya. Dengan demikian kemungkinan potensi kerusakan lingkungan akan dapat diminimalkan dan mutu lingkungan budidaya akan dapat lebih terjaga. Hal ini dapat diukur dengan :

a.      Terjaminnya kulaitas lingkungan perairan untuk kegiatan budidaya
b.      Terjaganya keberadaan jalur hijau sebagai pelindung dan sumber pakan alami bagi usaha budidaya.
c.       Terjaganya sanitasi lingkungan perairan budidaya
d.      Terjaminnya hasil produksi budidaya yang higienis.

Sumber: Buku Pemberdayaan Kelompok Pembudidaya Ikan Dalam Pengelolaan Lingkungan Budidaya, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Tahun 2015


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Prinsip Pengemasan Produk Berbahan Nabati dan Hewani

Mengenal Ikan Betutu