CAMILAN BERKALSIUM DARI TULANG IKAN NILA


CAMILAN BERKALSIUM DARI TULANG IKAN NILA

Pengolahan filet nila menghasilkan limbah tulang ikan yang cukup besar jumlahnya dan belum banyak dimanfaatkan. Salah satu bentuk pemanfaatannya adalah dengan mengolahnya menjadi camilan tik-tik (stik) tulang ikan berkalsium tinggi. Cara pengolahannya sangat sederhana dan mudah, sehingga dapat dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat. Produk yang dihasilkan merupakan makanan camilan yang banyak mengandung kalsium dengan tekstur yang renyah dan rasa yang gurih. Selain itu, tik-tik memiliki kandungan protein yang tinggi pula, sehingga cocok untuk camilan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Perspektif
Tulang ikan nila selama ini belum dimanfaatkan dan praktis menjadi masalah bagi lingkungan. Memanfaatkan tulang ikan nila untuk diolah menjadi makanan camilan yang berkalsium dan berprotein tinggi akan meningkatkan nilai tambah. Produk ini cocok untuk camilan sehat anak-anak usia sekolah.

  
Keunggulan Inovasi
Cara pengolahannya sangat sederhana dan mudah dilakukan oleh semua lapisan masyarakat
Produk yang dihasilkan berkalsium dan berprotein tinggi

Potensi Aplikasi
Inovasi dapat dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat mulai dari skala rumah tangga hingga skala kecil UKM

Inovasi
Inovator : Murniyati; Fera Roswita Dewi
Institusi : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan
Alamat : Jl. KS Tubun Petamburan VI, Jakarta 10260 Status paten : Belum dipatenkan Email : moerniyati@gmail.com

Sumber:
http://brsdm.kkp.go.id/__pub/files62730Buku%20Inovasi%20KP%20Mendukung%20Ekonomi%20Biru.pdf


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Prinsip Pengemasan Produk Berbahan Nabati dan Hewani

Mengenal Ikan Betutu